Satgas Pamtas Yonarhanud 8/MBC Laksanakan Pelayanan Kesehatan Keliling

    Satgas Pamtas Yonarhanud 8/MBC Laksanakan Pelayanan Kesehatan Keliling

    Nunukan, - Selain mengemban misi menjaga stabilitas keamanan di perbatasan Indonesia-Malaysia, tepatnya di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara. Keberadaan Satgas Pamtas Yonarhanud 8/MBC juga diwajibkan untuk bisa membantu mewujudkan masyarakat sehat.

    Untuk mewujudkan hal tersebut, Satgas Yonarhanud 8/MBC melaksanakan pelayanan kesehatan keliling. Kegiatan tersebut, ditujukan untuk membantu kesulitan masyarakat perbatasan terhadap minimnya layanan kesehatan.

    Seperti yang dilakukan oleh Satgas di Jl. Perumahan Sei Kapal, yang berjarak 5 Km dari Pos Satgas pada Selasa pagi (06/02/2023). Beberapa personel Satgas terlihat melaksanakan pelayanan kesehatan di rumah Bapak Sudik Kampung Sei Kapal yang berpenghuni 50 kepala keluarga. 

    “Tujuannya adalah untuk memastikan kondisi kesehatan warga di perbatasan ini, ” ucap Danpos Sei Ular, Letda Arh Khoirul Umam.

    Sementara itu, Dansatgas Pamtas Letkol Arh Iwan Hermaya S.I.P., M.I.P menegaskan jika sebelumnya, dirinya telah menginstruksikan seluruh personelnya untuk peduli terhadap kesehatan masyarakat di wilayah Pos Satgas masing - masing.

    Dansatgas Yonarhanud 8/MBC itu menegaskan, keberadaan Satgas di daerah perbatasan harus bisa memberikan kontribusi positif di masyarakat, salah satunya mewujudkan masyarakat sehat melalui pelayanan kesehatan keliling.

    “Satgas Yonarhanud 8/MBC harus memberikan bakti nyata pada masyarakat. Keberadaan Satgas, harus dirasakan manfaatnya, ” tegas Dansatgas. PenArh8

    Journalis

    Journalis

    Artikel Sebelumnya

    Satgas Yonarhanud 8/MBC Terima Kunjungan...

    Artikel Berikutnya

    Kenalkan Profesi TNI AD, Satgas Pamtas Yonarhanud...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Tiba Di Vilamor Filipina, Satgas TNI Langsung Distribusikan Bantuan
    TMMD Ke-122 Kodim Mappi Resmi Ditutup
    Hendri Kampai: Jika Rp.1000 per Hari Duit Rakyat untuk Kesehatan, Kira-kira Cukup Gak?

    Ikuti Kami